Hampir
setiap negara pasti memiliki pesawat sebagai transportasi udara yang
menghubungkan antar provinsi di negara tersebut maupun antar negara.
Keberadaan pesawat di zaman modern ini sangat berperan penting dan
mengalami kemajuan teknologi yang cukup pesat. Tahukah Anda pesawat
terbesar yang pernah ada di dunia? Berikut adalah 3 pesawat terbesar di
dunia versi puncak dunia.
1. Pesawat Antonov 225
Pesawat ini memiliki panjang 275’7 ” dengan ukuran wing span 290 ‘ dan mampu
melepaskan beban maksimum £ 1.322.750. Dalam bahasa Ukraina Mriya berarti “mimpi” atau “inspirasi”. Pesawat yang mampu terbang dengan membawa beban seberat 250 ton ini dibuat pada tahun 1988 yaitu di era Uni Sovyet dan digadang-gadang sebagai pesawat terbesar di dunia. Antonov An-225 Mriya adalah pesawat kargo (angkut) tapi tujuan awal pembuatannya adalah untuk mengangkut pesawat ulang alik Buran menggantikan Myasishchev VM-T yang merupakan salah satu proyek antariksa Uni Sovyet.
Namun seiring dengan bubarnya Uni Soviet pada tahun 1991, proyek Buran tidak dilanjutkan lagi. Uni Soviet runtuh dan pecah menjadi 18 negara, salah satunya Ukraina, tempat proyek ruang angkasa Buran dilakukan. Tak ada lagi Soviet, tak ada lagi kejayaan, tak ada lagi pendanaan, “Sang Inspirasi” pun terdiam, sunyi di sebuah hanggar pesawat rongsokan setelah tidak beroperasi selama hampir 8 tahun (sejak 1993). Pada tahun 2001, pesawat ini kembali dioperasikan dengan menjadi pengangkut berat yang bernomor penerbangan UR-82060 (yang sebelumnya CCCP-82060) sampai sekarang.
melepaskan beban maksimum £ 1.322.750. Dalam bahasa Ukraina Mriya berarti “mimpi” atau “inspirasi”. Pesawat yang mampu terbang dengan membawa beban seberat 250 ton ini dibuat pada tahun 1988 yaitu di era Uni Sovyet dan digadang-gadang sebagai pesawat terbesar di dunia. Antonov An-225 Mriya adalah pesawat kargo (angkut) tapi tujuan awal pembuatannya adalah untuk mengangkut pesawat ulang alik Buran menggantikan Myasishchev VM-T yang merupakan salah satu proyek antariksa Uni Sovyet.
Namun seiring dengan bubarnya Uni Soviet pada tahun 1991, proyek Buran tidak dilanjutkan lagi. Uni Soviet runtuh dan pecah menjadi 18 negara, salah satunya Ukraina, tempat proyek ruang angkasa Buran dilakukan. Tak ada lagi Soviet, tak ada lagi kejayaan, tak ada lagi pendanaan, “Sang Inspirasi” pun terdiam, sunyi di sebuah hanggar pesawat rongsokan setelah tidak beroperasi selama hampir 8 tahun (sejak 1993). Pada tahun 2001, pesawat ini kembali dioperasikan dengan menjadi pengangkut berat yang bernomor penerbangan UR-82060 (yang sebelumnya CCCP-82060) sampai sekarang.
2. Pesawat Hughes H-4 Hercules
Pesawat ini memiliki panjang 218’6
” dan ukuran wing span 320 ‘ serta mampu melepaskan beban maksimum £
400,000. Pesawat ini dibangun pertama kali saat Perang Dunia II masih
berlangsung. Pembuatan pesawat ini selesai pada 2 November 1947, dan
hanya sempat terbang satu kali sebelum akhirnya pensiun. Hercules adalah
perahu terbang terbesar yang pernah dibangun, dan memiliki lebar sayap
terbesar dari setiap pesawat dalam sejarah. Pesawat ini bertahan dalam
kondisi yang baik di Evergreen Aviation Museum di McMinnville, Oregon,
USA.
Huges H-4 berukuran panjang 218 kaki atau 66,65 meter, memiliki rentang sayap 319 kaki (97,54 meter), tinggi 24,18 meter, dan dapat membawa beban 180.000 kilogram (400.000 pons) sejauh 3.000 mil. Pesawat ini memiliki lambung tunggal yang besar, diproduksi dengan delapan mesin dengan biaya pemerintah sebesar US $ 22 juta dan biaya Hughes sendiri sebesar $ 18 juta. Karena alasan sulitnya proses produksi, H-4 kemudian dipensiunkan, dan saat ini dipajang di Evergreen Aviation Museum di McMinnville, Oregon, Amerika Serikat.
Huges H-4 berukuran panjang 218 kaki atau 66,65 meter, memiliki rentang sayap 319 kaki (97,54 meter), tinggi 24,18 meter, dan dapat membawa beban 180.000 kilogram (400.000 pons) sejauh 3.000 mil. Pesawat ini memiliki lambung tunggal yang besar, diproduksi dengan delapan mesin dengan biaya pemerintah sebesar US $ 22 juta dan biaya Hughes sendiri sebesar $ 18 juta. Karena alasan sulitnya proses produksi, H-4 kemudian dipensiunkan, dan saat ini dipajang di Evergreen Aviation Museum di McMinnville, Oregon, Amerika Serikat.
3. Pesawat Airbus A380-800F
Airbus A380-800F merupakan pesawat
terbang penumpang terbesar di dunia, yang mulai melayani debut
penerbangan komersial pada 2007 oleh Singapore Airlines. Pesawat ini
memiliki dua geladak, dengan konstruksi badan yang lebar. Airbus A380
800F adalah pesawat penumpang yang dibuat di Perancis dengan kapasitas
853 penumpang dalam satu kelas atau 644 di kelas dua tingkat. Pesawat
ini memiliki berbagai perjalanan 8.208 mil laut atau 15.200 kilometer.
Biaya pesawat $ 318 juta. Memiliki empat mesin Rolls Royce Trent 970B di
70.000 lbf listrik pesawat. Maksimum kecepatan jelajah pesawat ini
adalah 676 mil per jam dengan ketinggian terbang 43.000 kaki.
Pesawat A380F Airbus memiliki ukuran wing span 261’8 ”. Pesawat A380F Airbus memiliki tiga-dek panjang kargo yang mampu membawa muatan 150 ton atas rentang non-stop hingga 10.400 km. Pesawat ini juga dapat terbang non-stop dari Boston menuju Hong Kong, atau berjarak 15.200 kilometer. Pesawat A380 raksasa berukuran panjang 73 meter, memiliki rentang sayap 79,8 meter, tinggi 24,1 meter, dan dibanderol seharga USD330 juta. Airbus telah menjual 192 unit model ini.
Pesawat A380F Airbus memiliki ukuran wing span 261’8 ”. Pesawat A380F Airbus memiliki tiga-dek panjang kargo yang mampu membawa muatan 150 ton atas rentang non-stop hingga 10.400 km. Pesawat ini juga dapat terbang non-stop dari Boston menuju Hong Kong, atau berjarak 15.200 kilometer. Pesawat A380 raksasa berukuran panjang 73 meter, memiliki rentang sayap 79,8 meter, tinggi 24,1 meter, dan dibanderol seharga USD330 juta. Airbus telah menjual 192 unit model ini.
08.58
0 komentar:
Posting Komentar